Peristiwa Gwangju 1980

Peristiwa Gwangju 1980. Pemberontakan Gwangju atau yang juga dikenal dengan Pergerakan Demokratisasi Gwangju merupakan peristiwa pergerakan demokrasi di Korea Selatan yang memakan banyak korban jiwa Terjadi pada 18 Mei hingga 27 Mei 1980 di Gwangju salah satu kota di Jeolla Selatan Korea Selatan.

On May 15 1980 approximately 100000 students marched on Seoul Station demanding reform Two days later General Chun promulgated even harsher restrictions closing down universities and newspapers once more arresting hundreds of student leaders and also arresting twentysix political opponents including Kim Daejung of Gwangju.

A Taxi Driver: Mencari Kim SaBok ideide.id

Kisahnya fokus pada peristiwa pemberontakan mahasiswa Gwangju terhadap pemerintahan di tahun 1980 Aksi tersebut berujung pada pembantaian mahasiswa dan isolasi kota yang menutup akses keluar masuk informasi membuat peristiwa tersebut luput dari sorotan publik Baca juga Leeteuk dan Yesung Super Junior Kenakan Batik Hasil Desain Ridwan Kamil.

TULISANKU

Cerita ini berlatar belakang tragedi Pergerakan Demokratisasi Gwangju pada 1980 periode yang signifikan secara historis di Korea Selatan Diawali dari Hwang Heetae (Lee Dohyun) mahasiswa kedokteran yang jenius tetapi belum lulus dari pendidikannya.

5 Film Korea Bertema Pemberontakan Gwangju, Menambah

Latar Belakang Pembantaian Gwangju18 Mei 19801920 Mei21 MeiTentara Meninggalkan GwangjuAngkatan Darat Merebut KotaKorban Dalam Pembantaian GwangjuBuntutBacaan Lebih Lanjut Tentang Pembantaian GwangjuPada 26 Oktober 1979 Presiden Korea Selatan Park Chunghee dibunuh saat mengunjungi rumah gisaeng( rumah geishaKorea ) di Seoul Jenderal Park telah merebut kekuasaan dalam kudeta militer tahun 1961 dan memerintah sebagai diktator sampai Kim Jaekyu Direktur Intelijen Pusat membunuhnya Kim mengklaim bahwa dia membunuh presiden karena tindakan keras ya.